Profil

Minggu, 11 Desember 2011

Laporan Pengujian Insektisida


LEMBAR KERJA PRAKTIKUM III
PESTISIDA DAN APLIKASINYA

Nama                           : Saipul Abbas
NIM                               : G11109291
Kelompok                    : 3 (Tiga)
Asisten                         : M. Ihwan
JudulKegiatan             : Pengujian Insektisida

Langkah kerja
1.    Tempat dan waktu
Praktikum pestisida dan aplikasinya dalam percobaan “Pengujian Insektisida” dilaksanakan di Laboratorium Hama Penyakit Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin, Makassar.  Pada pukul 16.00 wita - selesai.
2.    Metode
Pengujian larutan pestisida Chlormite 400 EC dengan konsentrasi 0,5 ml dan 0,1 ml terhadap belalang dengan 2 cara untuk menghitung waktu ketahanan kedua serangga  belalang dan kecoa terhadap jenis insektisida dan konsentrasinya. Pertama dilakukan dengan cara penyemprotan bagian atas dan bawah dari tubuh belalang. Dan kedua, diberi kapur bagus yang memiliki bahan aktif Deltametrin 0,6% dan kapur barus yang memiliki bahan aktif naftalen terhadap kecoa ke dalam gelas plastik yang telah tertutup namun tidak hampa udara.
Hasil
Adapun hasil yang dapat diperoleh berdasarkan hasil pengamatan, yaitu sebagai berikut :
·         Percobaan Belalang
Insektisida Chlormite 400 EC
0,5 ml
0,1 ml
Belalang 1
Belalang 2
Belalang 1
Belalang 2
16:10 – 16:12
16:10 – 16:15
16:14 – 16:30
16:14 – 16:50
Sumber: data primer setelah diolah 2011.

  • Percobaan Kecoa
Kapur Bagus (bahan aktif Deltametrin 0,6%)
Kapur Barus (bahan aktif naftalen)
Kecoa 1
Kecoa 2
Kecoa 1
Kecoa 2
16:2217:10
16:2217:15
16:22 – 11:00
16:22 – 01:00
Sumber: data primer setelah diolah 2011.
Pembahasan
            Berdasarkan hasil percobaan, bahan-bahan kimia bersifat racun yang dipakai untuk membunuh serangga memengaruhi tingkah laku, kesehatan, sistem hormon, sistem pencernaan, serta aktivitas biologis lainnya hingga berujung pada kematian serangga. Pada pengujian belalang dengan larutan insektisida chlormite 400 EC  yang memiliki konsentrat 0,5 ml hanya mampu bertahan rata-rata selama 2-5 menit dibandingkan dengan konsentrat 0,1 ml rata-rata mampu bertahan 30-50 menit. Insektisida chlormite 400 EC merupakan pestisida racun kontak, cairan pekat yang terdiri dari bahan aktif dengan perantara emulsi. Sedangkan pada pengujian kecoa dengan menggunakan kapur ajaib yang berbahan aktif deltametrin 0,6 % memiliki tingkat kematian lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan kapur barus yang berbahan aktif naftalen. Sedangkan pada percobaan menggunakan keco diperoleh hasil pada percobaan menggunakan kapur bagus berbahan aktif deltrametrin 0,6% memiliki daya tingkat membunuh kecoa lebih cepat bila dibandingkan dengan kapur barus yang berbahan aktif naftalen, perbedaan tersebut dikarenakan bahan aktif yang dikandung masing-masing kapur yang dicobakan.










Tidak ada komentar:

Posting Komentar